Perubahan dan Perkembangan Organisasi Umum

Perubahan dan perkembagan suatu organisasi seringkali terjadi akibat adanya faktor-faktor yang meliputi :

Faktor internal :

·         1. Perubahan kebijakan pemimpin

·         2. Perubahan tujuan

·         3. Volume kegiatan bertambah banyak

·         4. Sikap dan perilaku dari para organisasi

Faktor Eksternal :

·         1. Politik

·         2. Kebudayaan

·         3. Teknologi

·         4. Hukum

Perubahan suatu organisasi dapat terjadi karena tidak tercapainya suatu tujuan, sehingga dilakukan sebuah perubahan. Misalnya mengganti struktur kepengurusan suatu organisasi, mengganti seorang pemimpin di dalam organisasi tersebut dll, asalkan perubahan ini terjadi karena adanya kesepakatan dari berbagai pihak, bukan dari satu keputusan saja.

Contohnya dalam Reshuffle kabinet.

Reshuffle merupakan hak prerogatif presiden. Maksud dari hak prerogatif yaitu, hak istimewa atau hak khusus yang dimiliki oleh seorang presiden yang tercantum dalam UUD 45. Disini presiden menyatakan kekecewaan nya terhadap partai koalisi yang telah menemani beliau kurang lebih 2 tahun. Presiden menganggap para kinerja partai koalisi kurang baik atau kurang memuaskan. Selain itu reshuffle terjadi dikarenakan adanya polemik-polemik yang berkepanjangan didalam negri yang sulit di tangani oleh para menteri-menterinya.

Pada awalnya reshuffle ini terjadi dengan tujuan yang baik yaitu untuk memperbaiki kinerja para menteri-menteri. Sah-sah saja jika presiden mengganti beberapa menterinya. Tetapi ada baiknya presiden memberi jabatan kepada seseorang yang benar-benar menguasi jobdesk nya, agar bangsa dan Negara ini dapat maju dan berkembang.